Grozny ibukota Checnya memiliki masjid megah yang bernama Masjid Akhmad Kadyrov. Nama masjid diambil dari nama Mendiang Presiden Checnya yang terbunuh di 2004 lalu, yaitu ayah dari Presiden Checnya sekarang yaitu Ramzan Kadyrov. Presiden Ramzan Kadyrov inilah yang meresmikan Masjid Akhmad Kadyrov pada 17 Oktober 2008.
Sejarah Masjid Akhmad Kadyrov
Masjid yang memiliki daya tampung 10.000 jamaah, dibangun diatas lahan seluas 14 hektar. Masjid Akhmad Kadyrov merupakan masjid terbesar di Eropa dengan memiliki taman yang indah sehingga populer dengan sebutan “The Heart of Chechnya”. Pembangunan masjid yang menelan dana US$20 juta dolar, dimulai tahun 2006 hingga 2008 menjadi Islamic Center karena disana ada Badan yang mengurusi Agama Islam, kemudian Pendidikan Islam dengan adanya bangunan madrasah, perpustakaan, asrama mahasisiwa dan hotel juga ada dikawasan Masjid Ahmad Kadyrov.
Pembangunan Masjid Ahmad Kadyrov dilakukan oleh kontraktor dari Turki. Sehingga arsitektur bangunan masjid ini terinspirasi dari bangunan Masjid Biru di Istanbul, Turki. Masjid Ahmad Kadyrov memiliki 4 menara masjid dengan ketinggian masing-masing 62 meter.
Arsitektur Masjid Akhmad Kadyrov
Interior masjid seperti dinding masjid terbuat dari bahan marmer, kemudian ada hiasan kaligrafi ayat Al Quran dari tinta emas yang diukir oleh seniman atau pengrajin dari Turki. Di dalam masjid juga ada 8 lampu yang megah bernama lampu kristal Swarovski yang memiliki lapisan emas dan perunggu sehingga interior masjid semakin terlihat mewah dan megah.
Arsitektur bergaya Ottoman sangat kuat pada Masjid Ahmad Kadyrov. Ada 19 kubah kecil yang mengiringi kubah utama disekelilingnya merupakan khas dari kerajaan Bizantium atau Konstatinopel. Mihrab masjid bergaya arsitektur Usmani karena memiliki khas ceruk maqarnas. Di sebelah kanan mihrab ada mimbar bertangga yang tinggi sebagai tempat khatib berkutbah, dan disebelah kirinya mihrab juga ada mimbar tetapi lebih pendek. Mahfil berada disisi kanan ruang utama sholat sebagai tempat untuk mengumandangkan adzan.
Semua ornamen yang ada di mimbar dilapisi oleh bahan marmer putih dan ukiran kaligrafi yang berlapis emas. Sehingga nampak sangat mewah dan arsitekturistik. Jendela yang dimiliki Masjid Ahmad Kadyrov bersusun beberapa tingkatan.Ruang sholat yang berada di lantai dasar memiliki jendela yang besar sekaligus sebagai ruang pencahayaan utama pada masjid, kemudian lantai dua juga ada jendela yang lebih kecil dan jumlahnya lebih sedikit. Pada penampang kubah juga ada jendela kecil yang terbuat dari kaca patri yang berwarna-warni.
Ada 3 buah balkon pada keempat menara setinggi 60 meter ini. Dengan ketinggian tersebut maka bisa dilihat dari penjuru kota Grozny. Masjid Ahmad Kadyrov akan tampak indah ketika sinar matahari diwaktu senja memantul dari dinding-dinding masjid. Kemudian dimalam harinya taman dan jalan menuju masjid diterangi oleh hiasan lampu sehingga masjid memang menjadi jantungnya ibukota Checnya.
