Contents
Setiap masjid besar di Indonesia memiliki keistimewaan dan keunikan tersendiri, begitu juga dengan Masjid Namira Lamongan. Keistimewaan Masjid Namira selalu diperbincangkan. Apa saja keistimewaan yang dimiliki oleh masjid bernuansa Masjidil Haram ini? Mari kita kupas satu per satu keistimewaan yang dimiliki Masjid Namira Lamongan!
Indah dan Bersih
sumber : https://www.kompasiana.com/
Saat memasuki area masjid, Anda akan disuguhkan pemandangan yang sangat asri. Berbagai tanaman seperti kurma dan zaitun menghiasi latar masjid megah ini. Selain itu, tanaman bonsai yang ditanam dalam pot menghiasi sepanjang jalan masuk ke masjid. Untuk menjamin kebersihan masjid, terdapat 36 pekerja yang ditempatkan sebagai petugas kebersihan.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan Waras Wibisono selaku Ketua Takmir Masjid Namira Lamongan, pada setiap toilet masjid terdapat setidaknya satu pekerja. Mereka bertugas mulai jam 7 pagi hingga jam 7 malam. Anda hampir tidak akan dapat menemukan sampah di masjid megah ini.
https://www.inibaru.id/islampedia/masjidil-haram-dari-lamongan-bernama-namira
Parkir yang Luas
sumber : https://www.tripadvisor.co.id/
Keistimewaan Masjid Namira berikutnya adalah area parkirnya yang luas bisa bisa menampung sekitar 3000 kendaraan roda dua, 1000 kendaraan roda empat berukuran sedang, serta 100 bis. Jadi, tidak perlu khawatir kehabisan tempat parkir saat bertandang ke Masjid Namira Lamongan
Suasana yang Nyaman
Ketika Anda memasuki Masjid Namira, Anda akan merasakan suasana yang nyaman dan tenang. Tersedianya alat pendingin, membuat tubuh menjadi lebih adem dan sejuk sehingga otak menjadi lebih rileks, ini merupakan keistimewaan Masjid Namira.
Tersedia Minuman Dingin bagi Para Jamaah
Masjid Namira Lamongan sangat menghormati dan menghargai para pengunjungnya. Hal ini dapat dilihat dari tersedianya fasilitas berupa kulkas yang berisi air mineral botol yang disajikan gratis bagi para jamaahnya.
Alat Bantu Khusus
Mungkin fasilitas yang satu ini jarang Anda temui di masjid besar lainnya. Tersedia alat bantu khusus bagi jamaah yang merasa kesulitan untuk melakukan sholat dalam keadaan berdiri. Alat tersebut berupa kursi roda yang juga diperuntukkan bagi jamaah yang telah sepuh atau lanjut usia.
Karpet Masjid Namira yang Tebal
sumber : https://kimderumaju.com/
Ketika menginjakkan kaki di dalam masjid, Anda akan merasakan sensasi yang lembut pada kaki Anda. Hal ini dikarenakan masjid menggunakan karpet yang tebal dengan wewangian khusus khas Masjidil Haram. Karena kelembutan dan ketebalan karpet tersebut, Anda tidak akan memerlukan sajadah sebagai alas sholat.
Mengingat ketebalan dan kelembutan yang dimiliki karpet tersebut, pastinya harga karpet Masjid Namira tidaklah murah. Namun, jika ditanya soal harga pihak takmir selalu tidak mau mengatakan harga yang sebenarnya.
Desain Tempat Wudhu Mewah dan Unik
sumber : https://kimderumaju.com/
Elegan dan mewah adalah penilaian yang akan diberikan oleh setiap orang ketika melihat desain tempat wudhu Masjid Namira. Terdapat dua pilihan bagi jamaah yang ingin mengambil air wudhu yaitu dengan cara duduk atau berdiri.
Kamar Mandi bak Hotel Bintang Lima
Tidak sedikit masjid besar yang mengharuskan kita antri panjang saat akan menggunakan kamar mandi. Berbeda dengan Masjid Namira Lamongan yang menyediakan banyak kamar mandi untuk para jamaahnya. Kebersihan kamar mandi dijaga dengan sangat baik dan desainnya pun dibuat menyerupai hotel bintang lima.
Terdapat Satpam di Dalam dan Luar Masjid
Jika biasanya satpam bertugas di luar masjid sebagai pengaman, namun di Masjid Namira satpam ditempatkan di luar maupun di dalam masjid. Keistimewaan Masjid Namira ini bertujuan adanya satpam di dalam masjid adalah untuk menjaga ketertiban pengunjung saat akan berfoto atau kegiatan lainnya sehingga tidak mengganggu kekhusyukan jamaah yang menunaikan sholat.
Design yang Mewah
Bukan hanya bagian eksteriornya saja yang tampak megah dan mewah layaknya masjid di Timur Tengah, namun desain interiornya pun juga tak kalah unik dan mewah. Tidak adanya tiang penyangga yang terdapat di tengah masjid membuat ruangan menjadi sangat lebar. Selain itu, sebagian besar dinding masjid dikelilingi kaca.
Alamat Mudah untuk Ditemukan
Letaknya yang berada di Lamongan Kota membuat Masjid Namira mudah untuk diakses. Masjid ini terletak di tepi jalan dengan papan nama yang besar. Masjid Namira juga sering dikunjungi oleh para wisatawan yang berkunjung ke Wisata Bahari Lamongan (WBL) karena jaraknya yang tidak terlalu jauh.
Pemilik Masjid Namira
Keistimewaan Masjid Namira selanjutnya adalah pemilik masjid yang merupakan seorang pengusaha asli Lamongan. Hal ini berarti, masjid megah ini dibangun secara pribadi dan bukan milik pemerintah Lamongan. Pemilik masjid adalah pemilik toko emas terbesar di wilayah tersebut.
Kiswah di Masjid Namira
sumber : https://kimderumaju.com/
Salah satu yang menjadi magnet bagi para pengunjung Masjid Namira adalah keberadaan kiswah atau kain penutup ka’bah yang didatangkan langsung dari Masjidil Haram. Kiswah ini berdiri kokoh dengan dilindungi kaca pada bagian depan mihrab imam. Di sekeliling masjid juga dipajang potongan kiswah dalam bentuk yang lebih kecil.
Imam Masjid Namira
Beberapa imam Masjid Namira Lamongan merupakan hafidz Al quran yang berasal dari Timur Tengah seperti Mesir, Mekah, dan Palestina. Mereka memiliki suara yang merdu dan bacaan yang tartil sehingga membuat para jamaah merasakan nuansa sholat di Baitullah.
Parfum Masjid Namira
Bagi Anda yang pernah pergi ke tanah suci, pastinya akan mengenali aroma wewangian ini saat memasuki Masjid Namira. Parfum Masjid Namira akan mengingatkan Anda akan suasana Masjidil Haram. Dalam satu tempat terdapat tiga macam pengharum oud yang digunakan dan didatangkan langsung dari Arab Saudi.
Parfum Surati biasanya dipakai untuk menyemprot karpet masjid ketika menjelang Maghrib. Parfum ini adalah parfum yang sama digunakan di Masjidil Haram. Namun, pihak pengurus masjid tidak mau memberitahukan berapa biaya yang dibutuhkan untuk mendatangkan parfum tersebut. Pihak Yayasan menyatakan jika sebisa mungkin akan menghadirkan nuansa Masjidil Haram di masjid ini.
