Masjid Muhammad Ali Jinnah Memorial terletak di Kota Saint Joseph atau San Jose De Oruna. Kota Saint Joseph sendiri merupakan ibukota pulau Trinidad yang pertama kali pada saat pulau Trinidad jatuh ke tangan Spanyol pada sekitar tahun 1592 hingga 1783. Masjid ini didirikan pada tanggal 15 Mei 1592 atas perintah dari Gubernur Don Antonio de Berrio y Oruna, kepada sang penakluk Spanyol Domingo de Vera.
Don Antonio de Berrio y Oruna percaya dengan sebuah mitos yang menyebutkan bahwa kota Eldorado menyimpan banyak sekali emas. Akhirnya dia pun tertarik untuk menjelajahi daerah Karibia tersebut untuk mencari dimana sebenarnya emas tersebut berada. Namun, usaha tersebut sia-sia dan akhirnya dia memilih untuk membangun sebuah lokasi kota / tempat tinggal yang saat ini di kenal dengan Saint Joseph.
Masjid Muhamma Ali Jinnah Memorial terletak di Jln. Eastern Main Road, Kota Saint Jospeh, dekat dengan kantor polisi Trinidad & Tobago. Kantor polisi tersebut juga menjadi saksi telegraph pertama diterima di negara tersebut.
Masjid Muhammad Ali Jinnah Memorial yang juga dikenal dengan Masjid Mohammed Ali Jinnah, saat ini dikelolah oleh Trinidad Muslim League Inc (TML) atau Komunitas Muslim Trinidad yang beranggotakan mayoritas orang Pakistan. Tidak heran nama Masjid Muhammad Ali Jinnah juga sering diidentikkan dengan masjid TML.
Pembangunan masjid ini selesai dan diresmikan pada tahun 1954 dan dinamai dengan pendiri Negara Pakistan Mohammed Ali Jinnah. Masjid ini pertama kali dibangun pada tahun 1948 oleh Trinidad Muslim League dengan arsitektur seni bina bangunannya adalah Mence and Moore. Pelaksaan peletakan batu pertama dilakukan oleh Duta Besar Pakistan untuk Amerika Serikat, Haj Mirza Abdul Hassan Ispahani pada tanggal 10 November 1948.
Masjid Jinnah Memorial diresmikan penggunaannya pada tanggal 25 April 1954, sekaligus menjadi sebuah simbol persahabatan antara dua negara, yaitu Trinidad & Tobago dan Pakistan. Untuk menghormati persahabatan tersebut, sampai-sampai gambar Masjid Muhammad Ali Jinnah Memorial, diterbitkan pada media-media sosial.
Sedangkan untuk bagian Arsitekturnya, Masjid ini memiliki kubah berukuran 40 kaki dengan diameter setinggi 24 kaki, dipasang ditengah-tengah atap bangunan utama masjid. Interior kubah tersebut dihiasi dengan kaca patri dan juga dipadukan dengan ornamen bulan sabit pada bagian eksterior bangunannya. Atap untuk tempat Kubah Utama berdiri berupa silinder besar dengan apitan oleh 4 bentuk setengah kubah yang juga menempel pada silinder utama kubah.
Kita juga bisa masuk pada kubah tersebut melalui beberapa pintu yang dikhususkan sebagai akses masuk kedalam kubah, untuk memandangi keindahan kubah maupun pemandangan dari luar. Pada bagian atap masjid di beri hiasan dengan enam kubah lebih kecil dari kubah utama yang menempel pada area kubah utama.
Selain itu, terdapat 2 menara yang bisa dibilang cukup tinggi dengan 2 balkoni dibagian menara yang bisa kita gunakan untuk melihat pemandangan dari araha tas. Menara tersebut dahulunya di gunakan sebagai tempat muadzin menyerukan adzan maupun iqomah. Para pengunjung umum juga boleh ikut naik pada menara tersebut, untuk melihat-lihat pemandangan indah wilayah St Joseph dari ketinggian.
Pada bagian halamam masjid Muhammad Ali Jinnah Memorial dilengkapi dengan taman yang cukup luas yang biasanya digunakan untuk anak-anak kecil disana untuk melakukan sebuah permainan.