Kita ketahui bersama kalau masjid-masjid yang ada di dunia ini memiliki keunikan masing-masing. Kalau dilihat dari segi desain maka masjid ini akan dirancang seindah-indahnya. Masjid selain berfungsi sebagai tempat untuk beribadah bagi umat Islam, maka masjid ini merupakan rumah Allah yang kita sebagai umat muslim wajib merawat dan menjaga sebaik-baiknya.
Bangunan masjid yang memiliki desain yang indah maka memberikan kenyamanan ketika beribadah dan akan memberi nilai tambah khususnya dalam sisi pariwisata. Seperti beberapa masjid yang akan kita bahas tidak hanya memiliki arsitektur yang menarik tetapi masjid ini di bangun di atas air sehingga mampu memberikan pemandangan yang berbeda dari pada yang lain. Keberadaan masjid terapung di atas air ini banyak dikagumi oleh para wisatawan.
Kini sudah banyak masjid yang memiliki desain indah di bangun di daratan. Keberadaan masjid terapung ini tidak hanya menghipnotis para pengunjung melalui desain luarnya saja tetapi juga terdapat pemandangan yang indah di perairan lautan luas dan indah. Berikut ini akan dijelaskan beberapa masjid terapung di dunia yang indah dan megah.
1.Masjid Hassan II, Maroko
Masjid Hassan II merupakan masjid terbesar di Maroko dan menjadi salah satu masjid terbesar di dunia. Masjid Hassan II ini merupakan salah satu masjid terapung di dunia dan pertama kali dibuka untuk para jamaah mulai tahun 1993 di Casablanca. Masjid Hassan II ini mampu menampung 105.000 jamaah.
Masjdi Hassan ini memiliki menara yang paling tinggi di dunia. Untuk membangunnya masjid ini menggunakan bahan baku yang berasal dari Maroko. Yang membuat masjid ini semakin mengagumkan adalah lantainya yang terbuat dari kaca, sehingga kalau anda sedang melakukan sholat maka seakan akan berada di atas lautan.
2.Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin, di Brunei Darissalam
Salah satu masjid terapung di dunia yang termegah di Asia adalah masjid Sultan Omar Ali Saifuddin. Nama masjid ini berasal dari nama Sultan Brunei yang ke- 28. Masjid Sultan Omar ini memiliki corak keemasan yang membuatnya semakin megah dan indah. Tentunya menjadi salah satu masjid kebanggan masyarakat Brunei.
Masjid ini juga memiliki kubah yang berbahan dari emas dan mendominasi sehingga dapat terlihat dari sisi mana saja. Masjid Sulatan Omar ini pertama kali di buka untuk para jamaah pada tahun 1959. Selain menjadi tempat ibadah, keberadaan masjid ini juga menjadi salah satu objek wisata yang populer di Brunei.
3.Masjid Amirul Mukminin, di Makassar
Tepatnya ada di pesisir pantai Losari salah satu lokasi wisata yang terkenal di Makassar terdapat sebuah bangunan masjid yang bernama Masjid Amirul Mukminin. Masjid yang satu ini tidak dibangun di daratan namun masjid ini berdiri megah di bibir pantai. Jadi ketika air laut sedang pasang maka masjid tersebut benar-benar terlihat terapung di air laut.
Keberadaan masjid ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisataan untuk berkunjung ke pantai Losari. Masjid Amirul Mukminin ini merupakan masjid terapung pertama yang di bangun di Indonesia. masjid ini memiliki dua lantai yang mana di lantai pertama di khususkan untuk laki-laki dan lantai dua untuk jamaah perempuan. Masjid ini juga memiliki nama lain yaitu Masjid 99 Al Makazzary yang artinya gabungan nama dari jumlah Asmaul Husna dan nama seorang imam besar di Masjidil Haram.
4.Masjid Ar-Rahma, Jeddah Arab Saudi
Masjid Ar-Rahma merupakan salah satu landmark yang populer di Jeddah, Arab Saudi. Lokasinya yang menghadap Laut Merah membuat Masjid ini terlihat mengapung apabila air laut sedang pasang. Masjid Ar-Rahma ini menjadi salah satu masjid mengapung di kerajaan dan dibuka untuk pertama kalinya pada tahun 1985.
Kepopulerannya membuat para jamaah haji atau jamaah umroh termasuk yang berasal dari Indonesia. Nama Masjid terapung laut merah seakan sudah sangat melekat dan sudah masuk daftar kunjungan bagi para penyelenggara ibadah haji dan umroh di Indonesia. Walau keberadaan masjid ini tidak ada kaitannya dengan ibadah haji dan umroh, namun ada kaitannya dengan sejarah Islam yang mengkisahkan Nabi Musa A.S yang di kejar tentara Fir’aun dan tentaranya. Sehingga dalam cerita tersebut dengan seizin Allah S.W.T, Nabi Musa mampu membelah laut merah dan menyeberangi laut merah dengan selamat.
5.Masjid Haji Ali Dargah, India
Di negara India merupakan negara yang dikenal memiliki penduduk yang beragama Hindu, namun ternyata ada juga umat beragama Islamnya di daerah Arga. Menariknya lagi terdapat salah satu masjid terapung yang berada di kota Mumbai, India. Masjid Haji Ali Dargah merupakan salah satu masjid terapung di dunia yang paling populer dan menarik untuk dikunjungi.
Di dalam area masjid Haji Ali Dargah ini terdapat sebuah makam ulama besar Bukhara yang bernama Pir Haji Ali Shah Bukhari. Bahan marmer yang digunakan untuk membangun masjid Haji Ali Dargah ini sama persis dengan jenis marmer yang digunakan pada bangunan Taj Mahal.
6.Masjid Bandaraya, Kinabalu Malaysia
Malaysia memiliki masjid terapung yang tidak kalah indahnya dengan masjid lainnya. Masjid ini diberi nama Masjid Bandaraya. Masjid Bandaraya ini dibangun diatas Laguna buatan yang langsung menghadap mengarah ke laut Cina Selatan.
Masjid Bandaraya ini mulai diresmikan pada tanggal 2 Februari 2000. Kemudian keberadaan masjid Bandaraya ini langsung menjadi kebanggan para warga setempat dan masjid terapung ini langsung dijadikan tempat tujuan wisata religi. Masjid Bandaraya ini terletak 3 kilometer dari pusat kota Kinabalu. Masjid terapung ini juga terpasang sebuah kubah putih biru yang sungguh gagah dan indah dipandang.
Nampak sangat jelas arsitektur masjid Bandaraya ini sangat mirip dengan masjid-masjid yang berada di Timur Tengah. Kita lihat saja menaranya yang sangat mirip dengan menara yang ada di Masjid Nabawi. Masjid Bandaraya ini mampu menampung sekitar 12.000 jamaah.
7.Masjid Melaka, Malaysia
Selain memiliki Masjid Bandaraya, ternyata di Malaysia juga memiliki Masjid Melaka yang juga merupakan sebuah masjid terapung di dunia yang populer. Sesuai dengan namanya masjid terapung ini dibangun di kota Melaka, di Selat Malaka. Selat Malaka merupakan selat yang terkenal tersibuk ini yang memisahkan antara pulau Sumatera dan Malaysia. Masjid Melaka ini memiliki lahan seluas 1,8 hektar dan mampu menampung jamaah sekitar 2.000 jamaah.
Kalau melihat dari arsitekturnya masjid Melaka ini terinspirasi dari bentuk masjid terapung di kota Jeddah. Maka anda tidak perlu heran kalau kedua masjid ini memiliki desain yang mirip. Masjid Melaka ini pertama kali diresmikan pada tahun 2006 dan langsung menjadi primadona para wisatawan.
Demikianlah beberapa informasi mengenai masjid terapung di dunia yang menjadi populer dan selalu menjadi tempat tujuan untuk beribadah atau tempat wisata religi. Maka dari tujuh masjid terapung di dunia yang sangat indah dan mengagumkan tersebut, anda sudah pernah mengunjungi yang mana?